Apakah Ada Pertanyaan ?

DESA LORWEMBUN HARAPAN MENJADI PEMASOK PADI MERAH DI KABUPATEN KEPULAUAN TANIMBAR

Desa Lorwembun, memiliki hamparan perkebunan sekitar 876,500 hektar dan menjadi salah satu pemasok padi merah di Kecamatan Kormomolin. Produksi padi merah di desa ini mencapai sedikitnya 600 kg per lahan. Hal ini menunjukkan bahwa Desa Lorwembun memiliki potensi yang besar dalam sektor pertanian, terutama pada produksi padi merah. Dengan luas perkebunan yang besar dan produktivitas yang tinggi, desa ini memiliki harapan untuk menjadi pemasok utama padi merah di wilayah tersebut. Namun, perlu diperhatikan bahwa penggunaan teknik pertanian non organik atau yang tidak menggunakan bahan-bahan kimia dalam pelaksanaannya masih digunakan, sehingga perlu adanya pengawasan dan pengembangan teknik pertanian yang lebih ramah lingkungan.

Pada tahun 2021-2023, Desa Lorwembun Kabupaten Kepulauan Tanimbar memiliki visi dan misi untuk menjadi pemasok padi merah di wilayah tersebut. Namun, teknik pertanian non organik atau yang tidak menggunakan bahan-bahan kimia masih digunakan. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan kondisi lingkungan dan kesehatan manusia. Para petani yang sudah sadar dengan bahaya bahan kimia akhirnya mulai menggunakan teknik bercocok tanam yang lebih ramah lingkungan atau yang disebut pertanian organik. Dengan mengimplementasikan teknik pertanian organik, desa Lorwembun dapat memanfaatkan potensi pertanian yang dimilikinya dengan cara yang lebih ramah lingkungan dan sehat.

Desa Lorwembun, yang terletak di Kecamatan Kormomolin, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, memiliki potensi yang besar dalam sektor pertanian, terutama pada produksi padi merah. Padi merah dari desa ini telah diekspor ke luar desa dan dijual ke pasar tradisional Kabupaten Kepulauan Tanimbar, menarik perhatian masyarakat umum, pendatang, dan pejabat pemerintahan. Namun, pertanian padi merah di desa Lorwembun terkena dampak dari pandemi sehingga partisipan, hasil produksi, dan penjualan menurun sejak tahun 2020-2023. Hal ini sangat ditakdirkan karena pertanian padi merah tidak hanya bermanfaat bagi konsumen, tetapi juga untuk para petani. Perlu ada upaya yang tepat untuk mengatasi dampak pandemi tersebut dan mengembangkan potensi pertanian di desa Lorwembun.

Untuk mendorong produksi pertanian padi merah di desa Lorwembun, beberapa kegiatan telah dilakukan:

  1. Peningkatan kualitas bibit pertanian: Melakukan pemilihan bibit pertanian berkualitas tinggi untuk dibagi kepada masyarakat desa.
  2. Pengembangan teknologi pertanian: Mengadakan pelatihan dan penyuluhan tentang teknologi pertanian yang lebih modern dan efisien untuk masyarakat desa.
  3. Pengembangan infrastruktur pertanian: Mengoptimalkan penggunaan sumber daya alam dan peralatan pertanian yang ada di desa Lorwembun untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

Dengan begitu, desa Lorwembun berharap akan mampu mengembangkan produksi padi merah yang berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat desa. Selain itu, desa Lorwembun berharap akan menjadi pemasok padi merah di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

Mahasiswa KKN, KKNT, dan PPL II UNLESA telah bekerja sama dengan pemerintah desa Lorwembun dalam rangka mendorong produksi pertanian padi merah. Mereka melakukan pembagian sejumlah bibit pertanian, termasuk padi merah, untuk membantu masyarakat desa memanajemen padi merah yang lebih baik. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan produksi padi merah dan mengurangi dampak negatif pandemi terhadap pertanian di desa Lorwembun. Selain itu, inisiatif ini juga dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat desa dalam pengelolaan pertanian.

Harapan : Dengan melakukan inisiatif ini, diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat desa dalam pengelolaan pertanian. Selain itu, diharapkan juga dapat mengurangi dampak negatif pandemi terhadap pertanian di desa Lorwembun dan meningkatkan produksi padi merah. Hal ini dapat membantu mengembangkan potensi pertanian di desa Lorwembun dan meningkatkan pendapatan masyarakat desa. Selain itu, inisiatif ini juga dapat meningkatkan kerjasama antara mahasiswa dengan pemerintah desa dalam mengembangkan potensi pertanian di desa-desa lain.

Penulis : Benjamin E tiawata, Angganeta feninlambir, Yudit paulina Batmomolin, Paula Batfutu

 

 

 

    Terkini

    Pengumuman

    Berita Sosmed

    Pimpinan Universitas Lelemuku Saumlaki

    FERLY AGUSTINA SAIRMALY, SE.,M.Si

    REKTOR

    PIMPINAN UNIVERSITAS

    NIDN: 1208048001

    SAMUEL URATH, S.Si.,M.Pd

    WAKIL REKTOR I

    BIDANG : AKADEMIK

    NIDN: 1228118601

    SUKRIYADI, SE.,MM.Akt

    WAKIL REKTOR II

    BIDANG: SDM, UMUM, & KEUANGAN

    NIDN: 1229128301

    PITER TITIRLOLOBY, S.Pd.,MPd

    WAKIL REKTOR III

    BIDANG: KEMAHASISWAAN & ALUMNI

    NIDN: 1218059002 

    CARTES A. RANGOTWAT, SH.,MH

    WAKIL REKTOR IV

    BIDANG: KERJASAMA,  HUKUM & KOMUNIKASI PUBLIK

    NIDN: 1204018901

    Pendiri / Owner / Pengurus
    Yayasan Pendidikan Tinggi Rumpun Lelemuku Saumlaki