Bertempat di Ruang Studio Mini Kantor Rektorat UNLESA, Kamis 25 Mei 2023, sekitar Pukul 16.30 WIT, Kepala Kejaksaan Negeri Kepulauan Tanimbar, Bapak Dadi Wahyudi, SH., MH menghadiri Acara Podcast Suara Lelemuku yang kini berubah menjadi Suara UNLESA yang dipandu oleh Host Cartes Asbit Rangotwat, SH., MH pada edisi ke-2 yang membahas tema: “Menelisik Kasus Korupsi Pejabat Tanimbar”
Program podcast yang dipandu oleh Cartes Asbit Rangotwat, SH., MH ini merupakan ruang mengurai gagasan dan mengulas berbagai problematika yang berkembang dan menyita perhatian publik yang dikaji dari sudut pandang akademisi. Pada kesempatan Podcast edisi ke-2 yang mengulas tema “Menelisik Kasus Korupsi Pejabat Tanimbar” ini menghadirkan Tamu Kehormatan/Narasumber Kajari Kepulauan Tanimbar. Dalam dialognya bersama Host, Kajari Kepulauan Tanimbar banyak menguraikan data kasus-kasus tindak pidana korupsi yang dibidik oleh Kejaksaan untuk dilakukan penyelidikan, penyidikan, dan bahkan penuntutan berdasarkan berbagai laporan/pengaduan masyarakat, maupun tindaklanjut dari Kejaksaan berdasarkan temuan karena ditemukannya kerugian keuangan negara. Kajari juga mengulas berbagai modus-modus korupsi yang dilakukan oleh berbagai pihak, baik pejabat pemerintah maupun swasta terkait, serta total kerugian keuangan negara akibat tindak pidana korupsi yang dilakukan, juga pencapaian Kejaksaan mengembalikan kerugian keuangan negara dari kasus-kasus korupsi yang ditangani.
Tindak Pidana Korupsi SPPD Fiktif yang terjadi di OPD Pemda Kepulauan Tanimbar yakni BPKAD yang oleh Kejaksaan telah ditetapkan 6 Orang Tersangka juga disampaikan oleh Kajari Kepulauan Tanimbar, bahwa targetnya awal bulan Juli proses penyidikan terhadap kasus ini sudah tuntas. Hal ini cukup membutuhkan waktu yang lama untuk proses penyidikan sebab saksi-saksi yang diperiksa dalam perkara ini cukup banyak, yakni sekitar 80 orang. Selain itu, kasus korupsi SPPD fiktif di lingkungan Sekretariat Daerah Pemda Kepulauan Tanimbar juga sedang digarap, salah satu Pejabat teras yang diduga turut terlibat dalam perkara ini juga telah dimintai keterangan.
Diakhir podcast, Kajari Kepulauan Tanimbar berharap masyarakat Tanimbar terus mendukung Kejaksaan Negeri Kepulauan Tanimbar dalam rangka pelaksanaan tugas dan kewenangan penegakan hukum secara khusus, pencegahan dan penanganan terhadap tindak pidana korupsi agar ke depan kita bisa melihat Tanimbar bersih dari kasus-kasus Korupsi.
Tayangan Podcast Suara UNLESA bersama Kajari Kepulauan Tanimbar dapat disaksikan di Kanal Youtube SUARA UNLESA. Jangan lupa like, subscribe and share.